Haul Gusdur Dirayakan di Bantaeng, Puluhan Organisasi dan Lintas Agama Hadir Ramaikan

BERITA-INDO.id — Sejumlah organisasi
dan lintas agama menghadiri Haul ke 15 Abdurrahman Wahid alias Gusdur, di Bantaeng, Selasa, 7 Januari 2025.

Kegiatan dilaksanakan sederhana di pelataran Kafe The Bujay di Jl. Pendidikan kota Bantaeng dengan tema kegiatan ” Literasi untuk kemanusiaan, mengenang warisan Gusdur”.

Bacaan Lainnya

Beberapa organisasi yang hadir seperti
PMII, KNPI, Ansor, Banser, HMI, Jemaat Ahmadiyah, Kristen Pantai Kosta serta Ummat Khatolik.

Kegiatan dikemas dengagan cara dialog dan pemaparan materi dari Korwil Gusdurian Sulampapua Suaib A Prawono, Aktivis perempuan Nusuliat Hidayat serta Sulhan Yusuf pembina Gusdurian.

Menurut Sulhan Yusuf Gusdur adalah sosok panutan Indonesia. Apa yang menjadi warisan Gusdur berupa toleransi, kebebasan berfikir, hingga penghormatan hak asasi manusia.

Sehingga kata Sulhan Yusuf sangat relevan untuk membangun Indonesia yang damai dan bersatu.

” Tanpa melihat suku, ras dan agama dari seseorang,” katanya.

Hadir pula Ketua Indonesia Tionghoa (Inti) Bulukumba, Christian Thamrin yang mengaku hadir dalam kegiatan Haul Gusdur karena ingin turut mengenang Gusdur.

Dimatanya, Gusdur merupakan sosok yang bijak dan Arif. Bukan sekedar mantan Presiden Indonesia, namun juga tokoh yang berhasil mengubah wajah keberagaman Indonesia.

” Gusdur berhasil membuktikan jika persatuan dapat dibangun di atas pondasi perbedaan,” kata Owner Toko Mitra Pasar Baru Bulukumba itu.

Salah satu keberhasilan Gusdur kata Chris, yang berpihak pada kaum Tionghoa di Indonesia dengan dicabutnya, Intruksi presiden no 14 tahun 1967 yang membatasi perayaan tradisi Tionghoa di ruang publik.

Keputusan tersebut menunjukkan keberpihakan Gus Dur kepada seluruh masyarakat tanpa diskriminasi agama maupun budaya.(**)

Pos terkait