Pemindahan ASN ke IKN Ditunda, Pukulan Telak Buat Jokowi

BERITA-INDO.id — Rencana pemindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke Ibu Kota Nusantara (IKN) resmi ditunda. Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) memastikan bahwa rencana yang sebelumnya dijadwalkan pada Januari 2025 itu belum dapat direalisasikan.

Dalam surat resmi yang diterbitkan pada 24 Januari 2025, Kementerian PAN-RB menyatakan bahwa pemindahan ASN ke IKN belum dapat dilakukan karena masih ada proses konsolidasi internal di berbagai kementerian dan lembaga (K/L).

“Mengenai waktu final pemindahan ASN ke IKN akan diberitahukan kemudian,” demikian kutipan dari surat tersebut.

Keputusan ini menuai reaksi beragam. Jurnalis FNN, Hersubeno Arief, menilai bahwa penundaan ini menjadi kabar baik bagi ASN yang sebelumnya enggan dipindahkan ke IKN. Namun, di sisi lain, ia menilai ini sebagai pukulan telak bagi mantan Presiden Joko Widodo.

“Ini bisa menjadi kabar baik bagi ASN yang tidak ingin pindah ke IKN. Tapi bagi Jokowi dan kroninya, ini jelas kabar buruk,” ujar Hersubeno dalam kanal YouTube-nya, Hersubeno Point.

Menurutnya, proyek IKN yang digadang-gadang sebagai warisan terbesar Jokowi kini justru terancam gagal.

“IKN seharusnya menjadi warisan terbesar Jokowi yang akan dikenang sepanjang masa. Tapi sekarang justru bisa menjadi monumen ambisi yang gagal,” tambahnya.

Hersubeno juga menyoroti dampak penundaan ini terhadap pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Menurutnya, proyek yang awalnya menjadi kebanggaan Jokowi kini malah menjadi tantangan besar bagi Prabowo.

“Beban ini kini harus ditanggung oleh pemerintahan Prabowo. Jika IKN tidak berjalan sesuai rencana, maka proyek ini akan menjadi simbol ambisi yang tidak terealisasi,” katanya.(*)

 

Pos terkait